Jl. Letkol Slamet Riyadi Kota Jambi Kodepos 36121

Manajemen Sumber Daya Air Terintegrasi di South East Queensland, Australia

Seperti telah kami ceritakan pada tulisan dengan judul Sistem Penyediaan Air Minum di Kota Brisbane dan ’Sistem Distribusi Air Minum di Kota Brisbane’ pada artikel yang lalu, pada tulisan kali ini kami akan melaporkan bagaimana pemerintah Negara Bagian Queensland Australia dalam mengelola Sumber Daya Air secara terintegrasi.
Disebut ’terintegrasi’ karena air sebagai salah satu sumber Daya yang harus dilihat, diketahui dan dikelola sebagai suatu satu kesatuan (terintegrasi). Sebagai contoh air yang telah berhasil didistribusikan dan dikonsumsi oleh pelanggan merupakan keberhasilan pengelolaan di semua sektor yang berkaitan dengan air minum seperti pengelolaan waduk (sumber air baku), pengelolaan sistem produksi dan distribusi, termasuk pengelolaan kualitas lingkungan yang berdampak pada sumber air baku. Demikian juga ketersediaan air tanah untuk keperluan industri, peternakan, pertanian harus dikelola dengan baik.


Latar Belakang
Australia merupakan negara yang mengenal 4 musim yaitu musim dingin, semi, panas, gugur. Australia juga memiliki karakter permukaan bumi yang unik di mana 50% areanya yaitu di bagian tengah benua merupakan kawasan gurun yang kering (desert) dan hanya di bagian pinggir pantai yang merupakan kawasan hijau karena tanaman dapat tumbuh dan memiliki curah hujan yang tinggi (2400-3200 mm/m2/jam) dan frekuensi hujan yang tinggi sepanjang tahun (selama 175 hari) seperti terlihat pada peta di bawah ini
Gambar 1. Peta Australia yang menunjukkan daerah gurun di bagian tengah Benua

Gambar 2. Peta curah hujan di Benua Australia

Gambar 3. Peta Frekuensi Hujan Sepanjang Tahun di Benua Australia

Di sebelah timur Benua Australia memiliki salah satu lapisan air tanah (artesian) yang sangat luas melewati 4 negara Bagian, yaitu : Queensland, New South Wales (NSW), Victoria, Northern Territory seperti terlihat pada gambar berikut ini. Kapasitas Great Artesian Basin sendiri adalah 8,700 Trilyun Liter.

Gambar 4. Skema Great Artesian Basin

Terlihat dari gambar, pada jaman dahulu sistem pengeboran yang tidak terkontrol oleh penduduk untuk keperluan irigasi (pertanian), peternakan telah menyebabkan kehilangan air dan penurunan tekanan pada lapisan artesis. Sehingga pengeboran harus dilakukan dengan baik dengan menggunakan pipa seperti terlihat pada gambar.
Strategi Pengelolaan Air
Strategi pengelolaan air (Air Limbah dan Air Minum) di Negara Bagian Queensland dimulai dengan membagi wilayah penyediaan air menjadi 10 Regional yaitu: South East Queensland, Wide Bay Burnett, South West, Central, Mackay Whitsunday, North West, Far North, North yang mengelola 3 Regional seperti terlihat pada gambar di bawah ini.
Gambar 5. Peta pengelolaan air secara regional di negara Bagian Queensland, Australia

Pada gambar berikut terlihat area regional South East Queensland (tenggara Queensland) di mana pemerintah Kota Brisbane dan kota-kota di sekitarnya terdapat di dalamnya dan struktur organisasi sistem pengelolaan air minum.
Gambar 6. Peta pengelolaan air secara regional di South East Queensland dan Struktur Organisasi Sistem Pengelolaan Air

Pada pengelolaan penyediaan air minum pengelolaan waduk dan tangkapan area, Produksi pada IPA, dan transmisi air minum menjadi tanggung jawab pemerintah negara bagian, sedangkan distribusi air minum menjadi tanggung pemerintah lokal.**
Pada pengelolaan penyediaan air minum pengelolaan waduk dan tangkapan area, Produksi pada IPA, dan transmisi air minum menjadi tanggung jawab pemerintah negara bagian, sedangkan distribusi air minum menjadi tanggung pemerintah lokal.**

Pada pengelolaan penyediaan air minum pengelolaan waduk dan tangkapan area, Produksi pada IPA, dan transmisi air minum menjadi tanggung jawab pemerintah negara bagian, sedangkan distribusi air minum menjadi tanggung pemerintah lokal.**
Sahat P. Siagian, ST
PDAM Tirta Mayang Kota Jambi
Peserta Beasiswa International Water Centre 2009